Deltras, Selamat Tinggal ISL!
SIDOARJO - Pasca kalah 3-0 lawan Pelita
Jaya, Minggu (1/7) di stadion Singa
Perbangsa, Karawang, Deltras FC
Sidoarjo sudah dipastikan terdegradasi
dari kompetisi Indonesia Super League
(ISL) musim. Pertandingan sebenarnya masih menyisakan dua laga, kendati di
dua laga pamungkas itu Deltras meraih
hasil sempurna, tapi tetap tidak bisa
mengejar poin tim di atas zona degrdasi,
Persiram Raja Ampat.
Musim kompetisi ini performa Deltras benar-benar hancur. Dari 32 laga, tim
kebanggaan Deltamania itu hanya
menang 7 kali, seri seri 8, dan kalah 17 kali
dengan koleksi 29 poin. Atas kegagalan ini
kubu Deltras belum bisa menerima hasil
menyakitkan tersebut. “Kami tidak akan pernah menerima hasil degradasi ini.
Siapa pun saya pikir tidak akan
menerima,” kata Dicky Hartanto, Direktur Utama PT Delta Raya Sidoarjo.
Tapi Dcky menyadari bahwa bagaimana
pun juga timnya sudah siap berkompetisi di
Divisi Utama musim depan. Semua pecinta
Deltras FC tentu karena terpaksa
menerima kenyataan bahwa tim
kabanggannya gagal total. “Jika kami sudah gagal, berarti semua salah. Baik
pelatih, manajemen, pemain. termasuk
saya mungkin salah mengambil kebijakan-
kebijakan,” tambahnya.
Sementara mengenai tunggakan gaji
pemain yang masih belum terbayar, lanjut Dicky, dalam waktu dekat ini belum bisa
cair. Tapi ia berjanji jika kompetisi sudah
berakhir semua tunggakan ke pemain
akan dilunasi. “Gaji pemain akan kami
lunasi setelah kompetisi berakhir,” janjinya. Sementara Deltras harus meraih poin
penuh di dua laga terakhirnya saat
menjamu Persija Jakarta, Selasa (24/7)
dan PSPS Pekanbaru, Minggu (29/7)
mendatang di Gelora Delta Sidoarjo.
“Meski kami menang, kami tetap degradasi,” tambah Dicky.
Pada pertandingan kemarin, sriker Pelita
asal Malaysia, Safee Sali memborong dua
gol. Sedangkan satu gol lainnya dicetak
Joko Sasongko. Gol pertama Safee dari
titik putih lahir saat babak pertama memasuki menit ke-20. Berawal
pelanggaran bek jangkung, Mijo Dadic kepada Safee di kotak terlarang, wasit
tanpa ragu menunjuk titik putih.
Pemain asal Malaysia itu sukses mengecoh
penjaga gawang Deltras, Wahyudi. Unggul 1-0 membuat punggawa Pelita
Jaya semakin percaya diri, akhirnya 2
menit menjelang babak pertama berakhir
Joko Sasongko memperlebar kekududkan
menjadi 2-0.
Babak kedua anak asuh Rahmad Darmawan masih terus melancarkan
serangan. Sementara Deltras sesekali
mengancam pertahanan Pelita lewat
pemain mudanya, Qischil Gandrum.
Namun tuan rumah lagi-lagi memperbesar
kedudukan menjadi 3-0 setelah Safee mencetak gol keduanya menit ke-81. Skor
3-0 bertahan hingga pertandingan
berakhir.